Di batas sukma, di ambang asa...
Tertaklukkan dunia...
Dibatas waktu, di dinginnya kalbu...
Meratapi pintu baka...
Goresan pena indah, sejarah emas, prestasi mendunia...
Sosok bapak bangsa yang cinta keluarga dan bangsa...
Relung hati ini tak mampu berkata...
Tak terelakkan kata yang Kuasa...
Kini bibir membisu, tulisan menggoreskan,
Selamat jalan pak Habibie.
Karya Megariza. Runtuwene
Puisi tahap 1
(Puisi ini di ikutsertakan dalam Lomba Cipta Puisi Nasional, Online Contest Organizer, kategori pusi singkat, untuk tahap 1 perlombaan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar